resiko tidur terlalu lama , efek tidur terlalu lama

     

      Istirahat adalah hal yang penting Setelah kita capek seharian bekerja atau beraktivitas, dan hal yang paling sering dilakukan adalah tidur, namun tahukan anda kerena tidur terlalu lama (oversleeping) dapat menimbulkan beberapa penyakit.

 Dalam sebuah penelitian menemukan adanya kaitan dengan depresi dan status sosial ekonomi yang buruk dalam kehidupan sehari - hari. dalam hal ini tentunya memberikan efek yang buruk karena dengan perekonomian yang minim, sehingga membuat orang enggan dalam memeriksakan kesehatan dan akibatnya banyak timbul penyakit.

PENYEBAB TIDUR TERLALU LAMA

       Para ahli kesehatan menyarankan agar orang dewasa harus terpenuhi jam tidurnya dalam kurun waktu 7-9 jam permalam, namun dalam hal ini juga tergantung pada individunya karena ada beberapa faktor berikut:1

1. Usia
2. Kondisi kesehatan
3. Gaya hidup dst.

     Tidur terlalu lama atau Hipersomia kemungkinan dapat disebabkan oleh beberapa masalah kesehatan seperti tiroid, narkolepsi dan pengaruh obat tertentu, namun tidur terlalu lama juga dikaitkan dengan beberapa penyakit berikut ini ;

1. DIABETES

Dalam penelitian menunjukkan kalau oversleeping dapat menyebabkan resiko penyakit diabetes.

2. OBESITAS

Studi menunjukkan bahwa orang yang tidur dalam waktu 9-10 jam atau lebih dalam permalamnya, maka 21% lebih mungkin menjadi gendut di bandingkan orang yang tidur normal 7-8 jam permalamnya, meskipun dengan diperhitungkan dengan di tambahnya olah raga dan makanan tetap.

3. DEPRESI

Dalam sebuah penelitian menemukan sekitar 15% orang yang oversleeping ternyata memiliki depresi dan kebalikannya tidur yabg cukup dapat menyembuhkan depresi.

4. PENYAKIT JANTUNG

Dalam sebuah studi yang melibatkan 72.000 wanita menunjukkan sebuah responden orang yang tidur 9-10 jam permalamnya memiliki potensi sebanyak 38% lebih tinggi mengidap penyakit jantung.

5. KEMATIAN DINI

Dalam studi epidemologi jangka panjang menyimpulkan bahwa orang yang tidurnya terlalu lama cenderung meninggal cepat karena ada kaitannya dengan depresi dan status sosial ekonomi yang menyebabkan tidur terlalu lama dan beresiko terhadap kematian mendadak.